Lombok dikenal dengan daerah wisatanya yang indah dan alami. Kulinernya pun tidak kalah populer, beberapa jenis kuliner asli Lombok terkenal karena pedasnya, salah satunya adalah Nasi Balap Puyung.
Masakan khas Suku Sasak ini sudah ada sejak tahun 1970an diracik oleh Inaq Esun, seorang pedagang nasi asal Puyung, Lombok Tengah. Bumbu asli Nasi Balap Puyung sebenarnya sudah ada sejak jaman dahulu, dimana makanan ini adalah hidangan untuk prajurit-prajurit Kerajaan.
Resep Nasi Balap Puyung Khas Lombok |
Yuk kita mulai membuat Ayam Pelalah /Ayam Sisit sama sambalnya yaa (kacang gorengnya beli ajaaa he he murah meriah sebungkus limaribuan) :
1 Dada Ayam yng telah direbus, lepaskan dari tulangnya, suwir halus
Bumbunya :
- Cabe rawit dan cabe merah sesuai selera (saya pakai 100 gram campur cabe rawit dan cabe merah)
- **Kalau yg mau cantik warnanya pakai Sebie Beaq (Cabe kering, banyak dijual di Pasar Tradisional NTB)
- Bawang merah kira kira 7 siung besar
- Bawang putih kira kira 3 siung
- Serai 2 batang ambil putihnya
- Lengkuas seruas geprak
- Garam, Gula , penyedap secukupnya sesuai selera (masakan Sasak cenderung asin pedas yaaa)
- ***Gula boleh diskip, karena ini yang masak suka maniss makanya ditambahin gula :)), saya pakai gula merah biar lebih zzzedap
- Kencur, jahe seujung jari/sedikit sekali
- Terasi Lombok yang enak goreng 1 sdt
- Kemiri goreng/sangrai 4 biji
- Santan kental kira kira 100 mL (ada juga versi yang tidak pakai Santan karena telah menggunakan kemiri)
- Jeruk limau
Cara Masak Pelengkap Nasi Balap :
Ayam Sisit/Ayam Pelalah ala saya
1. Haluskan/uleg semua bumbu diatas cabai besar/kecil, bawang merah putih, kemiri, terasi kencur, jahe
2. Tumis hingga harum semua bumbu diatas dengan sedikit minyak hingga harum
3. Masukkan ayam yang telah disuwir, goseng/aduk hingga bumbu merata
4. Masukkan santan kental, lengkuas, serai geprak, didihkan dan kecilkan api
5. Tambahkan gula, garam, penyedap bila suka, cicipi hingga pas
6. Tunggu sambil terus ditumis tumis/diaduk aduk hingga santan/ayam mengering (bukan gosong ya)
7. Terakhir masukkan potongan jeruk limau , sambil diaduk dan siap untuk diangkat/disajikan
Kalau kacang gorengnya sih Mataram buanyak dijual secara matang dipasar, mau goreng sendiri hi hi males meletus meletus minyaknya au auuuuu
Kalau yang ingin membuat kacang gorengnya sendiri silahkan kira kira 250 gram kacang ose (yang putih ) direndam semalam, kemudian direbus dulu dengan bumbu bawang putih sera garam dengan minyak banyak ya. Minyaknya panas, dengan api yang sedang saja)
Be Ware ini biasanya meletus letus, jadi sebaiknya ditutupi yaa wajan/penggorengannya
Kentang Kering Pelengkap Nasi Balap Puyung :
1 Kg kentang kupas dan serut dengan parutan keju (punya saya yang gagangnya merah itu loh)
Tiriskan dalam wadah peniris sambil ditaburi merata garam/penyedap sesuai selera - kentang siap digoreng hingga kering dan siap dijadikan taburan Nasi Balap Puyung - rasanya asin gurih crunchy kriuks
(Kentangnya diserut, goreng saja tanpa bumbu macam macam ala kering kentang/kentang ebi yaaa)
Pedaaaaassss bangettt
Sambalnya pakai sambal terasi goreng yaaa,...(tanpa tomat)
Kurang lebih bawang merah 250 gram, Kombinasi cabai rawit/merah 250 gram/sesuai selera
Bawang putih 2 siung
Garam, gula , penyedap sesuai selera
Terasi Lombok goreng 1 sdt
Goreng bawang merah, bawang putih, cabai, haluskan/uleg bersama garam/gula/penyedap
Tambahkan terasi goreng , uleg kembali dan goreng kembali dengan sedikit minyak agar lebih awet
Kalau pingin pakai tumisan buncis, yang saya amati tumisannya bumbunya ringan saja pakai bawang putih iris, gula garam penyedap, lengkuas geprak dan tanpa kecap yaa
Sedikit tips :
Kunci kelezatan Nasi Balap Puyung ini ada pada terasi yang digunakan yaitu Terasi Lombok yang uenakk dan berkualitas baik, serta perasan jeruk limau nya. Jadi tanpa kedua item ini, masakan Nasi Balap Puyungnya hmmm kayaknya kurang syip dehh....
Nhaaa yangg kepingin yang ngecesss dan belum ada rencana ke Lombok...silahkan menuju dapur masing masing dan membuat Nasi Balap Puyung ini sendiri sendiri yaaa dengan bahan seadanya, sambil ngadep fotonya sambil membayangkan aromanya he he he he....
Semoga bermanfaat....
0 komentar:
Posting Komentar