Bahan :
- 200 gram beras, cuci bersih, tiriskan
- 300ml santan
- 1 batang serai, geprek
- 2 lembar daun salam
- 40 gram bawang merah, iris tipis
- 1/4 sdt garam
- 1/2 sdt kaldu bubuk (jika suka)
- Daun pisang untuk membungkus
- 100 gram daging ayam, potong dadu
- 40 gram teri medan, goreng hingga matang
- 2 buah bawang putih, iris halus
- 1 buah cabai merah besar, iris serong
- 1 buah cabai hijau besar, iris serong
- 1 batang daun bawang, iris tipis
- 23 buah cabai rawit merah, iris tipis
- Garam dan gula pasir secukupnya
- 1/2 sdt kaldu bubuk (jika suka)
- 100 ml air
- Tumisan : Tumis bawang putih hingga layu, masukkan cabai merah, cabai hijau dan cabai rawit aduk rata hingga wangi.
- Masukkan daging ayam aduk rata sampai daging ayam berubah warna, tambahkan air, garam, gula pasir dan kaldu bubuk, masak hingga air meresap dan kering, masukkan teri medan, aduk rata sebentar, matikan api sisihkan.
- Panaskan minyak tumis bawang merah hingga wangi, tuang santan, daun salam, serai dan garam (dan kaldu bubuk). Masak hingga santan mendidih lalu masukkan beras, aduk rata dan biarkan santan terserap habis oleh beras dan nasi menjadi aron.
- Kemudian kukus nasi hingga matang. Angkat.
- Ambil selembar daun pisang, susun nasi diatasnya, kemudian ambil sesendok atau 2 sendok tumisan, letakkan diatas nasi. Kemudian bungkus seperti membuat lontong dan sematkan lidi pada kedua ujungnya. Bakar diatas wajan hingga harum dan matang.
- Sajikan nasi dgn ayam goreng & sambal
0 komentar:
Posting Komentar